Di SMA Katolik, Humas Polda Kalteng Edukasi Bijak Bermedsos, Stop Bullying dan Stop VCS

    Di SMA Katolik, Humas Polda Kalteng Edukasi Bijak Bermedsos, Stop Bullying dan Stop VCS

    PALANGKA RAYA - Sosialisasi dan edukasi bijak bermedia sosial, stop bullying atau perundungan dan stop video call sex (vcs) kembali dilakukan Bidang Humas Polda Kalteng.

    Kali ini, Bidhumas melakukan sosialisasi di SMA Katolik Palangka Raya yang terletak di Jalan Bhayangkara, Senin (7/8/2023) pagi.

    Sosialisasi yang diikuti ratusan pelajar kelas X, XI dan XII tersebut, disampaikan oleh Ketua Tim Virtual Police H. Shamsudin, S.HI., M.H atau kerap disapa Cak Sam.

    Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Nanang Avianto, M.Si melalui Kabidhumas Kombes Pol Erlan Munaji, S.I.K., M.Si mengatakan, pihaknya memberikan materi tentang bijak bermedia sosial, perundungan dan VCS, yang diikuti dengan sangat antusias oleh siswa.

    "Kami menyampaikan kepada para pelajar agar tidak menyebarkan hoaks, pornografi, perjudian online, ujaran kebencian, dan menyinggung SARA (suku, agama, ras, dan antar golongan) atau biasa kami singkat Stop HPPUS, " terang Erlan.

    Kabidhumas menyebut, selain itu Cak Sam juga menyampaikan terkait bahayanya perundungan dan bagaimana cara mencegahnya serta memberikan edukasi terkait stop VCS.

    "Kami berharap, sosialisasi dan edukasi yang kami sampaikan dapat bermanfaat, sehingga seluruh pelajar bijak ketika menggunakan media sosial, tidak melakukan perundungan dan tidak melakukan VCS dengan siapapun apalagi dengan orang yang baru dikenal di media sosial, " pungkasnya.(*)

    palangka raya
    Indra Gunawan

    Indra Gunawan

    Artikel Sebelumnya

    Melalui Polwan Goes To School, Ratusan Siswa...

    Artikel Berikutnya

    Menuju Polri Presisi, Wakapolda Kalteng...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Irwasum Polri Instruksikan Jajaran Pertahankan Opini WTP 12 tahun Berturut-turut
    Polri dan RCMP Perkuat Kerja Sama, Tingkatkan Kapasitas Lawan Kejahatan Transnasional
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun

    Ikuti Kami